Perbedaan Antara File .Zip dengan .Rar
Sumber Gambar : WhatVwant.com |
Arsip RAR: Dalam banyak kasus, menciptakan format RAR kompres / dekompresi yang lebih padat kalau dibandingkan dengan format ZIP. Keuntungan lain dari RAR ialah dukungan multivolume. Jika Anda harus menciptakan arsip multi-volume, maka gunakan RAR ialah pilihannya. Format RAR juga mempunyai beberapa hal penting lainnya yang tidak ditemui dalam format ZIP. Misalnya, kemampuan untuk merekonstruksi arsip RAR yang rusak, catatan proteksi / kunci, dan melindungi rekaman modifikasi penting tidak sengaja.
Format RAR juga bisa mengatasi ukuran file yang bisa dikatakan tak terbatas (sampai 8,589,934,591 GB). Sedangkan ukuran maksimal file ZIP hanya 2 GB. Sistem file yang mendukung file lebih besar dari 4 GB ialah NTFS atau yang lebih gres dari itu.
ZIP Archives: Format ZIP ialah yang paling populer. Misalnya, sebagian besar arsip di internet ialah format ZIP. Jika Anda akan mengirim arsip RAR ke seseorang, orang tersebut mungkin tidak mempunyai WinRAR untuk mengambil arsip RAR, itu bisa menciptakan Anda menentukan format ZIP di sisi lain. Anda bisa mengirim file yang tipe self -extracting (bisa ekstrak sendiri). Arsip self-extracting mempunyai ukuran yang sedikit lebih besar, namun bisa mengekstraknya sendiri tanpa proteksi jadwal apapun. Keuntungan lain ialah kecepatan ZIP, proses pembuatan arsip ZIP lebih cepat dari pada arsip RAR.
Kaprikornus itu sedikit perbedaan antara file rar dan zip. Tetaplah pada kami untuk memakai format di mana, sesuai dengan kebutuhan kita. Karena fungsi utama dari format ini ialah memampatkan file besar menjadi yang lebih kecil.
AKHIR KATA :
Nah itu beliau Perbedaan Antara File ZIP dengan RAR. Terus ikuti Perkembangan Website PetengPikir.com yaaa...
Komentar
Posting Komentar